Daftar Isi
Pada tahun 2016 lalu TikTok pertama kali dirilis sebagai platform berbasis video, dimana pengguna TikTok dapat dengan mudah mengedit serta berbagi video hasil editannya. Karena telah digunakan lebih dari 150 negara, saat ini TikTok menjadi salah satu media sosial yang trennya dibentuk dan didominasi oleh generasi muda masa kini.
Dengan popularitas yang semakin melejit, tidak sedikit brand yang mulai memanfaatkan kesempatan untuk meningkatkan brand awareness melalui platform populer ini. TikTok merupakan salah satu platform dengan pertumbuhan paling cepat, saat ini memiliki 800 juta pengguna aktif di seluruh dunia. Angka ini menjadikan TikTok lebih unggul di atas platform ternama lainnya seperti LinkedIn, Snapchat, Pinterest, dan Twitter.
Karena pertumbuhan TikTok yang masih meningkat, ini adalah kesempatan bagi brand untuk melakukan aktivasi influencer marketing campaign di platform TikTok amatlah luas. Berikut beberapa cara yang bisa digunakan untuk mempromosikan bisnis melalui TikTok:
Iklan Berbayar
Jika Anda berminat untuk berinvestasi dalam digital marketing dan iklan berbayar di TikTok, ada beberapa format utama yang dapat Anda gunakan:
1. In-feed native content
Dengan mempromosikan bisnis Anda melalui in-feed videos, Anda dapat menampilkan konten video langsung difeed “For You” pada masing-masing pengguna. Biasanya, video ads ditampilkan berdurasi 15 detik yang akan otomatis memunculkan suara dan bisa di-skip, hampir sama seperti beriklan di Instagram stories.
Jika pengguna mengklik maka akan diarahkan pada landing page URL yang telah disematkan, TikTok page bisnis Anda, ataupun app download. Dampak yang dimiliki video ads ini dapat diukur dari jumlah klik yang didapatkan, impression, CTR, video views, play duration, serta video interaction (like, share, dan comment).
2. Top View
Top View merupakan format yang mencantumkan iklan brand Anda pada posisi terbaik yang tidak akan mungkin terlewatkan. Top view juga berpotensi menarik atensi penuh pengguna, dengan tampilan gambar, suara, serta narasi. Pilihan ini sangat bagus untuk menciptakan brand recall dan engagement yang lebih kuat.
Konten video yang akan ditampilkan berdurasi selama 15 detik dengan Brand Takeover + In-Feed, audio yang secara otomatis akan muncul, dan pengguna yang bisa melakukan klik pada hashtag challenge atau URL eksternal.
3. Brand Takeovers
Brand takeover yang dilakukan di TikTok dapat dengan mudah menarik perhatian pengguna melalui tampilan konten full-screen dan juga memberikan visual impact yang begitu kuat untuk brand Anda.
Anda tentu saja bisa memilih untuk menggunakan gambar statis, GIF, ataupun video yang berdurasi 3-5 detik. Link yang telah dicantumkan dalam konten dapat terhubung ke landing page webiste atau challenge dan hashtag di TikTok.
4. Hashtag Challenge
Hashtag challenge pada TikTok ini memiliki potensi untuk menciptakan brand awareness yang kuat dengan level engagement jauh melampaui sekadar klik.
Pada dasarnya, format ini mengajak para pengguna untuk ikut berpartisipasi langsung dengan cara membuat konten yang menggunakan tema dari campaign Anda. Dapat dikatakan bahwa format seperti ini yang membuat TikTok cepat terkenal karena konten hashtag challenge memiliki kecenderungan mudah dibagikan ke platform lain dan berpotensi menjadi viral.
Mempromosikan User Interaction
Hal penting yang harus diperhatikan ketika akan menggunakan TikTok sebagai sarana promosi adalah tingkat partisipasi dan juga interaksi pengguna terhadap konten yang Anda sajikan. Salah satu contoh nyata berhasilnya interaksi pengguna adalah ketika seorang pengguna mampu menantang pengguna lain untuk mengikuti hashtag challenge (biasanya berupa sebuah tarian).
Berbeda dengan platform lainnya, konten yang biasanya sukses di TikTok ini menitikberatkan pada unsur keunikan, keaslian dalam berkreasi, serta seberapa kuat konten tersebut meninggalkan impresi pada audiensnya (menghibur, lucu, mencengangkan).
Bikin Konten Anda Seunik dan Sekreatif Mungkin
TikTok merupakan salah satu alasan dalam menjalankan influencer marketing di masa yang semakin canggih ini. Karena membuat konten dengan kualitas produksi yang tinggi tidak lagi dibutuhkan untuk mendapatkan pengaruh yang diinginkan. Orisinalitas lebih diprioritaskan dari pada kualitas.
Para pengguna TikTok akan lebih tertarik pada sisi humor dan kekonyolan dari sebuah konten promosi yang bertebaran. Reaksi para pengguna inilah yang harus Anda jadikan acuan dalam membuat konten yang dapat memengaruhi pelanggan.
Demikianlah tips dan juga trik menggunakan TikTok sebagai sarana promosi bisnis dari kami, semoga dengan membaca ini pengetahuan Anda semakin bertambah dan pastinya juga bermanfaat.