Pada artikel ini akan dijelaskan bagaimana cara mencegah kejahatan Spoofing. Akan tetapi, sebelum itu kita harus tau dahulu apa itu Spoffing, bagaimana cara kerja dan apa saja jenis dari spoofing.
Spoofing adalah kejahatan cyber yang melakukan pemalsuan IP Address agar korban menganggap bahwa IP Address itu bukan berasal dari luar jaringan.
Bagaimana Spoofing terjadi?
Cara kerja spoofing sendiri dengan memanipulasi data menggunakan nama organisasi atau perusahaan ternama sehingga orang-orang percaya untuk memberikan data penting yang dimiliki seperti username dan password. Spoofing biasanya dilakukan dengan mengirim file yang berisi malware atau membuat link yang berisi halaman palsu dengan form lengkap termasuk penggunaan logo perusahaan atau organisasi palsu.
Jenis Spoofing
- Identity Spoofing
Jenis ini menggunakan cara menyusup serta meretas identitas asli korban secara ilegal kemudian memanfaatkan identitas tersebut untuk melakukan tindakan kejahatan yang merugikan di berbagai pihak
- IP Spoofing
Jenis ini menggunakan IP untuk menyembunyikan lokasi dari mana asal mereka mengirimkan serta menerima data secara online. Dengan tujuan agar mereka tidak dapat dilacak saat melakukan tindakannya
- Email Spoffing
Jenis ini akan mengirimkan sebuah email dengan alamat pengirim palsu yang bertujuan untuk mencuri informasi penting yang dimiliki oleh korban. Biasanya mereka akan menyamar sebagai teman, rekan kerja, organisasi serta perusahaan.
- Web Spoofing
Jenis ini adalah serangan yang menargetkan sebuah website dimana snag pelaku akan melakukan perubahan akses dan membuat duplikat suatu website. Jika ada seorang pengunjung datang ke website tersebut, mereka tidak akan merasa curiga walaupun sebenarnya website tersebut sudah menjadi korban kejahatan
Cara mencegah tindakan kejahatan spoofing
- Pemasangan filter di Router
- Hati-hati saat menerima Email
- Menghindari klik link atau tautan
- Penggunaan SSL (Secure Socket Layer)