Backup website adalah salah satu jaminan terbaik bagi pemiliki bisnis atau perusahaan untuk mengatasi gangguan virtual. Proses backup ini dilakukan dengan cara menyalin data yang telah tersimpan disebuah perangkat ke media penyimpanan lain seperti USB flashdisk, hardisk eksternal, maupun penyimpanan cloud sehingga data tersebut dapat digunakan kembali apabila terjadi kerusakan atau kehilangan data secara tiba-tiba.
Ada banyak hal yang dapat merusak, bahkan menghapus file website dengan sengaja maupun tidak disengaja. Untuk menghindari kerugian tersebut, Anda harus membackup dengan benar file website Anda.
Berikut ada beberapa alasan mengapa backup data itu penting.
1. Website Rawan di Hack
CMS adalah platform open source yang dapat diakses langsung ke sumber kodenya oleh setiap orang dan WordPress adalah salah satu open source CMS yang paling sering digunakan. Ketika WordPress (atau platform open source lain) memperbarui file inti mereka, celah keamanan pada website akan tertutup.
Berhubung sifatnya open source, para peretas juga dapat melihat dan menganalisa kemungkinan celah keamanan baru yang bisa terjadi. Peretas bisa saja memperbarui kode serta bot mereka dan menyerang website yang tidak melakukan pembaruan rutin. Jika tidak memiliki backup website yang tepat dan melewatkan pembaruan website Anda, maka Anda adalah target peretasan yang sempurna.
2. Computer Crash
Menyimpan cadangan lokal website ke hard drive komputer Anda adalah sesuatu yang tidak buruk. Namun belum menjadi solusi backup yang baik untuk Anda karena komputer bisa saja rusak setiap saat.
Sangat disarankan agar Anda memiliki minimal 3 backup website setiap hari. Anda bisa melakukan backup yang disimpan dihard drive lokal, disimpan dihosting, dan juga bantuan backup dari suatu vendor untuk membantu Anda melakukan backup secara rutin.
3. Malware dan Virus
Malware dan virus bekerja sedikit berbeda dari peretasan dan pengambilalihan file website. Virus seperti trojan horse dan jenis file malware lainnya seperti serangga kecil yang tanpa disadari menyusup ke sistem dan membuat website Anda down.
Agar aman, selalu mengupdate aplikasi pihak ketiga, themes, dan plugin website Anda atau mereka dapat lolos dari celah di firewall Anda. Memiliki file backup website memastikan bahwa Anda dapat mengembalikan website Anda pada keadaan sebelum terkena gangguan malware.
4. Human Error
Kadang kala kurangnya fokus saat kita menghapus data membuat data penting lainnya tidak sengaja ikut terhapus secara permanen. Untuk menghindari itu terjadi hal yang paling penting dilakukan adalah membackup data sebagai tindakan preventif.
5. Website Down
Ketika website Anda mengalami down-time untuk sementara waktu demi pembaruan fitur, itu tidak masalah. Yang menjadi masalah jika website sudah kembali aktif namun ternyata datanya menghilang. Hal seperti inilah yang menjadi alasan untuk Anda melakukan backup data secara berkala, agar ketika data pada website menghilang ketika mengalami down-time, Anda bisa memulihkannya seperti sediakala.